MAKNA RITUS KORE METAN (LEPAS KAIN HITAM)
(SEBUAH KAJIAN FENOMENOLOGI PADA KOMUNITAS WARGA BARU DI MOTA’AIN KABUPATEN BELU)
DOI:
https://doi.org/10.59895/deliberatio.v3i1.114Kata Kunci:
Komunikasi Ritual, Kore Metan, Makna, MotifAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna ritus Kore Metan bagi komunitas warga baru di Motaain, Kabupaten Belu dan untuk mengetahui motif ritus Kore Metan bagi komunitas warga baru di Motaain, Kabupaten Belu. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif dengan menggunakan teori fenomenologi dan pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam (in depth interview), observasi dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Kore Metan dimaknai sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada anggota keluarga yang telah meninggal. Kedua, sebagai tanda melepaskan masa dukacita. Ketiga, sebagai bentuk kepercayaan kepada leluhur. Berdasarkan hasil penelitian ini peneliti menemukan sinkretisme dalam ritus Kore Metan. Dalam motif “karena” atau yang disebabkan sebagai pengalaman masa lalu. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti melihat adanya kesamaan motif “karena” dari 5 (lima) informan yakni sebagai bentuk kepercayaan kepada leluhur atau nenek moyang yang memiliki peran dalam hidup komunitas warga baru di Motaain, Kabupaten Belu. Sedangkan motif “untuk” bertujuan pada komunitas warga baru di Motaain, Kabupaten Belu. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti melihat adanya kesamaan motif “untuk” dari 5 (lima) informan yakni agar terhindar dari segala malapetaka dan beban kehidupan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Christina Alau Lopes, Liliweri Aloysius, Fitria Titi Meilawati
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.