PENGALAMAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA PEREMPUAN PELAKU TA’ARUF

Penulis

  • Diah Islamiyah Universitas Nusa Cendana
  • Petrus Ana Andung Universitas Nusa Cendana
  • Fitria Titi Meilawati Universitas Nusa Cendana

DOI:

https://doi.org/10.59895/deliberatio.v4i1.287

Kata Kunci:

Komunikasi Interpersonal, Ta’aruf, Pengalaman, Makna, Motif

Abstrak

Ta’aruf merupakan proses perkenalan dalam Islam antara laki-laki dan perempuan yang ingin saling mengenal calon pasangannya untuk menuju jenjang pernikahan dikarenakan adanya batasan dalam proses perkenalan antara lawan jenis dalam perspektif islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman komunikasi interpersonal pada perempuan pelaku ta’aruf di komunitas Al Ilmu Kota Kupang serta motif perempuan melakukan ta’aruf. Penelitian ini menggunakan pendekatan atau jenis studi fenomenologi. Analisis data menggunakan Teori Fenomenologi Alfred Schutz untuk menggambarkan pengalaman komunikasi interpersonal perempuan pelaku ta’aruf. Sumber data diambil berdasarkan informan yang telah berhasil menikah melalui proses ta’aruf melalui proses wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perempuan yang melakukan ta’aruf merasa puas dengan komunikasi interpersonal bersama pasangan saat proses perkenalan. Perempuan melakukan ta’aruf berdasarkan aturan dan batasan yang sudah ditetapkan dalam Islam. Perempuan memilih pasangan berdasarkan pertimbangan Agamanya dan mendapatkan pasangan sesuai dengan kriteria. Dalam proses ta’aruf perempuan memiliki hak untuk berhenti atau melanjutkan proses ta’ruf berdasarkan proses perkenalan yang telah dilakukan. Perempuan di Komunitas Al Ilmu memaknai ta’aruf sebagai metode perkenalan dalam Islam. Ta’aruf merupakan proses perkenalan yang pasti antara laki-laki dan perempuan tujuannya untuk menikah berbeda dengan hubungan pacaran karena dalam proses ta’aruf terdapat batas-batas yang harus dihindari calon pasangan. Sedangkan motif perempuan melakukan ta’aruf adalah karena perintah agama untuk menghindari agar terhindar dari perbutan zina. Selain karena pilihan dari diri sendiri, alasan melakukan ta’ruf juga karena dipengaruhi faktor eksternal yakni lingkungan pertemanan.

Unduhan

Diterbitkan

29-04-2024

Cara Mengutip

Islamiyah, D., Petrus Ana Andung, & Fitria Titi Meilawati. (2024). PENGALAMAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA PEREMPUAN PELAKU TA’ARUF . Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi, 4(1), 142–157. https://doi.org/10.59895/deliberatio.v4i1.287

Terbitan

Bagian

Artikel