RITUAL IE GEREK SEBAGAI EKSPRESI KOMUNIKASI SIMBOLIK DALAM TRADISI LEVA NUANG
DOI:
https://doi.org/10.59895/deliberatio.v4i2.481Kata Kunci:
Makna simbolik, interaksionalisme simbolik, Tradisi, ritual, Ie Gerek, Leva NuangAbstrak
Ritual Ie Gerek bagi masyarakat Lamalera merupakan ritual pemanggilan roh ikan paus dan jenis ikan lainnya dari gunung Labalekang ke laut sebelum musim melaut. Tujuan daripada penelitian ini adalah untuk mendapatkan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang makna komunikasi simbolik ritual ie gerek dalam tradisi leva nuang pada masyarakat Lamalera. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa ritual Ie Gerek suatu bentuk komunikasi simbolik yang mempunyai makna permohonan, makna sakral, makna solidaritas, dan makna penyerahan diri. Hal itu dapat dilihat dari proses ritual yang dilakukan, dan dari simbol dan syair yang digunakan dalam ritual ie gerek. Makna permohonan diungkapkan melalui doa yang dibawakan pelaku ritual saat ritual dilakukan untuk dalam bentuk doa dan syair yang diucapkan. Makna yang ke dua yakni sakral dapat dilihat dari segala peraturan yang dilarang dalam proses ritual hingga ritual selesai. Sedangkan makna solidaritas dapat dilihat dari ujud senasib yang disampaikan pelaku ritual sebagai bentuk rasa senasib antara pelaku ritual dan masyarakat Lamalera. Makna penyerahan diri dapat dilihat dari bagaimana masyarakat Lamalera seutuhnya menyerahkan diri dan nasib melaut mereka di musim yang akan datang kepada Tuhan melalui perantaran para leluhur dengan melakukan seremonial, serta doa dan syair yang diucapkan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Silvester Lasan Beraona, Mikhael Rajamuda Bataona, Innosensia E. I. Ndiki Satu, Hendrikus Saku Bouk
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.