Tradisi Sripuan Dalam Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW

(Studi Deskriptif Kualitatif Di Kelurahan Airmata Kota Kupang)

Penulis

  • Eka Syahrianti Andini Universitas Nusa Cendana
  • Yeremia Dj. Manafe Universitas Nusa Cendana
  • Maria Yulita Nara Universitas Nusa Cendana

Kata Kunci:

Tradisi, Sripuan, Maulid Nabi Muhammad SAW

Abstrak

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana prosesi pelaksanaan dan makna yang terdapat dalam Tradisi Sripuan. Jenis penulisan yang digunakan dalam penulisan ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode etnografi komunikasi juga kajian teori interaksi simbolik. Partisipan dalam penulisan ini terdiri dari 4 (empat) orang yang merupakan warga asli Kelurahan airmata. Hasil yang ditemukan dalam penulisan ini dalam Tradisi Sripuan terdapat 3 (tiga) tahapan yang dilakukan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap akhir. Adapun komponen-komponen komunikasi berdasarkan konsep Etnografi Komunikasi dari Dell Hymes dengan akronim SPEAKING. Kemudian lewat ketiga tahapan sebelumnya menjadikan Tradisi Sripuan sebagai suatu prosesi pelaksanaan yang terdapat berbagai rangkaian kegiatan simbolik yang membentuk Tradisi Sripuan menuju pemenuhan tujuan dan makna yang terdapat dalam Tradisi Sripuan antara lain terdapat persatuan dalam keIslaman. Ungkapan rasa cinta pada Rasulullah ditandai dengan hijaunya irisan bunga rampai daun pandan menandakan warna kesukaan Nabi Muhammad SAW.Tinggi sripuan atau gunungan tersebut menandakan makna dari sripuan adalah mendapat ridho Allah dalam Syi’ar Islam dan Sarana Ibadah.

Unduhan

Diterbitkan

30-04-2023

Cara Mengutip

Andini, E. S., Manafe, Y. D., & Nara, M. Y. (2023). Tradisi Sripuan Dalam Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW: (Studi Deskriptif Kualitatif Di Kelurahan Airmata Kota Kupang). Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi, 2(1), 19–31. Diambil dari https://deliberatio.net/index.php/jikom/article/view/27

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama